Big data merujuk 208phothaisushi pada kumpulan data yang sangat besar dan kompleks yang sulit diproses menggunakan metode tradisional. Data ini berasal dari berbagai sumber, termasuk sensor kendaraan, aplikasi pengiriman, peta digital, dan sistem pemantauan lalu lintas. Di sektor logistik, penggunaan big data dapat mencakup berbagai aspek, seperti analisis perilaku lalu lintas, prediksi kebutuhan pengiriman, dan optimalisasi rute transportasi.
Startup logistik kini memanfaatkan teknologi big data untuk mengumpulkan, menganalisis, dan memanfaatkan informasi yang ada secara real-time untuk meningkatkan efisiensi operasi mereka. Dengan menganalisis data secara mendalam, mereka dapat memperoleh wawasan yang lebih akurat tentang pola kemacetan, jadwal pengiriman, serta kondisi lalu lintas yang berubah-ubah.