Anjing liar yang viral di puncak piramida Giza, Mesir, telah menjadi fenomena menarik yang memikat perhatian wisatawan dan netizen di seluruh dunia. Anjing DAFTAR TRISULA88 bernama Apollo ini terekam kamera sedang berada di puncak piramida, sebuah tempat yang selama ini dianggap sulit dijangkau oleh makhluk hidup biasa. Video tersebut pertama kali viral setelah direkam oleh sekelompok paraglider yang terbang di atas kawasan piramida, memperlihatkan Apollo yang tampak menggonggong ke arah burung di sekitar puncak piramida setinggi 139 meter itu128.
Apollo bukanlah anjing biasa, melainkan bagian dari kawanan sekitar delapan anjing liar yang tinggal di kompleks piramida Giza. Kawanan ini kerap naik turun piramida secara rutin, memanfaatkan reruntuhan kuno tersebut sebagai tempat berburu dan berlindung. Induk Apollo, yang bernama Laika, juga sering memanjat ke atas bangunan tersebut karena merasa lebih aman di ketinggian137. Keberadaan anjing-anjing ini di sekitar situs bersejarah yang berusia lebih dari 4.500 tahun ini menimbulkan rasa penasaran sekaligus kekaguman dari para wisatawan.
Fenomena Apollo ini tidak hanya menarik perhatian wisatawan, tetapi juga menjadi fokus American Cairo Animal Rescue Foundation, sebuah organisasi penyelamat hewan yang aktif mengurus anjing-anjing liar di kawasan piramida. Ibrahim Elbendary, salah satu pendiri organisasi tersebut, mengenali Apollo dari video viral itu dan menjelaskan bahwa mereka rutin memberikan makanan, air, serta perawatan medis bagi anjing-anjing liar yang tinggal di sana. Organisasi ini juga berupaya membantu proses adopsi bagi anjing-anjing yang membutuhkan rumah baru123.
Video viral Apollo di puncak piramida tidak hanya menghibur, tetapi juga membuka mata banyak orang tentang kondisi mengerikan yang dialami oleh anjing-anjing liar di sekitar situs bersejarah tersebut. Vicki Brown, salah satu pendiri American Cairo Animal Rescue Foundation, berharap video ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat dan mendorong pihak berwenang untuk lebih serius mengurus hewan-hewan yang hidup di kawasan tersebut. Keberadaan anjing-anjing ini merupakan tantangan besar, mengingat mereka hidup tanpa pengawasan dan perlindungan yang memadai di lingkungan yang keras dan penuh risiko14.
Selain menjadi viral di media sosial, keberadaan Apollo juga menjadi daya tarik baru bagi wisatawan yang datang ke Mesir. Banyak pengunjung yang terkesima melihat anjing liar tersebut memanjat dan menikmati pemandangan dari puncak piramida, bahkan ada yang menyebutnya seperti sosok firaun yang menjaga situs kuno tersebut. Fenomena ini menambah warna tersendiri bagi pengalaman wisata di kawasan piramida Giza yang sudah terkenal dengan keajaiban dunia kuno tersebut367.
Namun, di balik viralnya Apollo dan anjing-anjing liar lainnya, tersimpan kisah sedih tentang kehidupan mereka yang penuh perjuangan. Hidup di lingkungan yang keras, dengan risiko cedera saat memanjat struktur batu yang curam, serta kekurangan makanan dan perawatan medis, membuat kondisi mereka sangat memprihatinkan. Organisasi penyelamat hewan terus berupaya memberikan bantuan, namun tantangan untuk mengurus populasi anjing liar di kawasan tersebut masih sangat besar41.
Kisah Apollo dan kawanan anjing liar di piramida Giza ini mengingatkan kita akan pentingnya perhatian terhadap hewan-hewan yang hidup di sekitar situs bersejarah dan kawasan wisata. Selain menjaga kelestarian warisan budaya, perlindungan terhadap makhluk hidup yang tinggal di sekitarnya juga menjadi bagian dari tanggung jawab bersama. Video viral Apollo yang memanjat piramida bukan hanya hiburan semata, tetapi juga panggilan untuk lebih peduli terhadap kesejahteraan hewan-hewan liar di dunia14.
Secara keseluruhan, fenomena anjing liar yang viral di puncak piramida Giza ini menjadi cerita menarik yang menggabungkan keindahan alam, sejarah, dan kepedulian sosial. Apollo dan kawanan anjingnya kini menjadi simbol unik yang menghubungkan masa lalu dan masa kini, serta mengajak kita untuk lebih memperhatikan makhluk hidup di sekitar kita, terutama yang hidup dalam kondisi sulit. Wisatawan yang datang ke Mesir kini tidak hanya datang untuk melihat piramida, tetapi juga untuk menyaksikan keberanian dan kelincahan anjing liar yang menjelajahi keajaiban dunia tersebut